Selamat Datang di www.pengingatku.blogspot.com

Tuesday 20 December 2016

REFLEKSI PEMILIHAN KARYA TERBAIK (BEST PRACTICE) GURU MGMP SMP BAHASA INDONESIA OGAN ILIR TAHUN 2016

“Best Practice Guru merupakan pengalaman terbaik guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelasnya”

Penilai Best Practice Guru

Indralaya—Sabtu/ 28 November 2016, bertempat di Aula SMPN 1 Palembang dilaksanakan kegiatan Pemilihan Karya Terbaik (Best Practice) yang diikuti oleh 20 orang peserta Diklat Peningkatan Karier Guru. Setiap guru diberikan waktu 15 menit untuk memaparkan hasil tulisannya di depan empat orang dewan juri. Keempat dewan juri tersebut adalah Ibu Dina Renita, M. Pd. (Tim penilai Dupak Kab. OI), Ngatimin, S. Pd. (IN Kurikulum 2013), Drs. Arpen Yurizal (Ketua MGMP SMP Bahasa Indonesia), dan Ibu Eka Ade Heryani (IN/Mentor GP).
            Dari hasil pemaparan karya oleh para peserta, ada beberapa catatan yang diberikan oleh dewan juri terkait karya tersebut, yakni:
Pertama: Karya yang ditampilkan oleh para peserta beragam mulai dari PTK, Artikel, hingga media pembelajaran.
Kedua: Khusus untuk PTK, hampir sebagian besar guru masih banyak melakukan kesalahan terutama pada bagian pendahuluan dan pembahasan. Guru masih banyak keliru dalam penulisan rumusan masalah. Pada bagian hasil, pembahasan yang dipaparkan masih sangat minim dan belum mampu memberikan gambaran utuh terhadap pelaksanaan penelitian yang dilakukan.
Ketiga: Guru pada umumnya masih awam dengan istilah Best Practice sehingga masih belum benar-benar mampu membedakan antara karya yang termasuk Best Practice dan karya yang belum layak dikatakan sebagai Best Practice.
Keempat: Karya Best Practice peserta hampir sebagian besar masih belum memenuhi kriteria untuk dikatakan sebagai Best Practice. Kriteria tersebut dilihat dari orisinalitas, kebermanfaatan, inovasi, dan Kekonsistenan karya.

MGMP SMP BAHASA INDONESIA OI ADAKAN DIKLAT GURU PEMBELAJAR TAHUN 2016


Kegiatan Diklat Guru Pembelajar MGMP SMP Bahasa Indonesia Kab. Ogan Ilir
"Tak dapat dipungkiri bahwa perkembangan ilmu pengetahuan memang begitu pesat. Hal itu menuntut para guru untuk senantiasa aktif dalam mengasah dan meningkatkan kompetensinya. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan mengikuti berbagai kegiatan peningkatan kompetensi guru, seperti halnya Guru Pembelajar dan Peningkatan Karier Guru."


Sebagai wadah perkumpulan bagi guru-guru Bahasa Indonesia Kabupaten Ogan Ilir, MGMP SMP Bahasa Indonesia menyelenggarakan kegiatan Diklat Guru Pembelajar dan Diklat Peningkatan Karier Guru. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam upaya untuk meningkatkan kompetensi baik profesional maupun paedagogik guru.

MGMP SMP Bahasa Indonesia berpartisipasi aktif dalam upaya peningkatan kompetensi guru Bahasa Indonesia Kabupaten Ogan Ilir dengan menyelenggarakan Diklat Guru Pembelajar dan Diklat Peningkatan Karier Guru

Kegiatan Diklat Guru Pembelajar merupakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai perwujudan dari tindak lanjut hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) tahun 2015 lalu. Kegiatan tersebut diikuti oleh 35 orang guru Bahasa Indonesia yang berasal dari berbagai sekolah di Kabupaten Ogan Ilir. Pola yang digunakan dalam kegiatan tersebut adalah pola IN-ON-IN dengan jumlah 30 JP/modul. Dalam pelaksanaannya, peserta diberikan berbagai materi tentang kompetensi profesional dan kompetensi paedagogik yang disampaikan langsung oleh dua orang Mentor Guru Pembelajar.