Selamat Datang di www.pengingatku.blogspot.com

Friday 15 April 2016

CERITA ANAK SAYA DI LAMPUNG POST

Jika semalam ketika saya mengetik nama saya di google tanpa sengaja saya menemukan bahwa tulisan opini saya yang berjudul Hambatan dan Tantangan Kurikulum 2013 ternyata telah dimuat di Lampung Post Edisi 18 Mei 2013, kini--Pagi ini ketika saya iseng pula mengetik nama saya di google ternyata saya menemukan bahwa cerita anak saya yang berjudul Demam Panggung ternyata juga telah dimuat di Lampung Post edisi 8 Desember 2013. Artinya sudah dua tulisan saya yang dimuat di media itu sedang saya tidak pernah tahu bahwa karya saya telah dimuat........wah...wah..............Saya sampai-sampai tidak dapat berkata apa-apa lagi.
Setahu saya, berdasarkan pengalaman teman-teman yang mengirimkan tulisan ke Lampung Post, biasanya jika karya kita akan dimuat maka redaktur akan mengirimkan email pemberitahuan. Nah! Nyatanya saya tidak mendapatkan email pemberitahuan. Makanya saya mengira tulisan yang pernah saya kirimkan itu tidak dimuat di Lampung Post.
Tentu saya agak sedih sebenarnya. Sebagai seorang penulis pemula, tentu saya akan sangat senang jika ada tulisan saya dimuat di media massa apalagi jika media massanya termasuk besar. Dan tentunya saya akan langsung membeli koran yang memuat tulisan saya tersebut dan akan saya jadikan arsip sebagai kenang-kenangan dan motivasi bagi saya untuk menulis lagi.
Kini di tahun 2016 saya malah baru tahu kalau karya saya dimuat di Lampung Post. Saya sangat sedih sebab saya tidak bisa mendapatkan arsipnya.
 
Penampakan Cerita Anak Saya yang dimuat di Lampung Post Edisi 8 Desember 2013
 
 

1 comment:

  1. waahh.. pengalaman yg sangat menarik kak Alam :D klau boleh tau kk ngirim cernak ke lampung pos brp kali? dan yg terbit tulisan ke brp?

    ReplyDelete

Jangan lupa komentarnya ya! Berkomentarlah dengan bijak dan relevan!